Materi Biologi kelas 11 "Sistem Peredaran Darah Manusia"
Alat Peredaran Darah
- Jantung
Memiliki peran yang mana sebagai pemompa dalam sistem peredaran
darah, jantung itu sendiri mempunyai 3 katup yakni diantaranya katup vena
semilunair yang mana terdapat di pangkal aorta (arteri besar), katup valvula
bikuspidalis yang terdapat diantara bilik (ventrikel) kiri dan serambi (atrium)
kiri, serta valvula trikuspidalis yang terletak antara bilik (ventrikel) kanan dan serambi
(atrium) kanan.
- Pembuluh darah
Pembuluh darah itu sendiri terdiri dari pembuluh darah nadi,
vena, dan kapiler
1). Arteri, mempunyai alirannya meninggalkan jantung, darah yang
terdapat didalam arteri ini kaya akan oksigen kecuali arteri paru-paru yang
mana letaknya pembuluh ini tentunya akan ada didalam permukaan kulit kita
2). Arteriole, yang adalah pembuluh darah kecil yang mana
menghubungkan langsung kapiler dengan arteri.
3). Kapiler yang berupa saluran tipis yang menjadi tempat untuk
terjadinya proses pertukaran zat antara darah dengan sel jaringan tubuh. Ketika
darah itu sendiri berada di kapiler, akan terjadi pertukaran gas oksigen dan
karbondioksida.
4). Venule, adalah pembuluh darah kecil yang mana langsung
menghubungkan kapiler dengan vena.
5). Vena yang memiliki fungsi untuk mengalirkan darah-darah dari
kapiler langsung ke jantung.
- Darah
Darah yang mana terdapat diseluruh bagian tubuh kita ini memilik
warna merah karena didalam darah terdapat hemoglobin yang memiliki fungsi untuk
mengangkut oksigen dan juga karbondioksida. Darah itu sendiri terdiri atas:
1). Plasma
Ini merupakan bagian darah yang berupa cairan dengan fungsi
untuk mengangkut sari makanan langsung ke seluruh tubuh. Plasma darah juga
mengandung protein-portein yang memiliki fungsi khusus.Protein yang terdapat
didalam plasma ini berupa albumin yang fungsinya menjaga tekanan osmotik darah
sedangkan untuk globulin fungsinya yakni untuk membentuk antibodu dan untuk
fibrinogen fungsinya yakni untu pembekuan darah.
2). Sel-sel darah
Sel-sel darah ini terdiri dari :
a.) Eritrosit yang fungsinya untuk mengangkut hemoglobin yang
perannya juga sebagai pembawa oksigen dan juga karbondioksida, bentuk eritrosit
itu sendiri tidak berinti dan dibentuk di sumsum merah tulang pipa dan tulang
pipih
b.) Leukosit yang fungsinya sebagai sistem pertahanan dan
kekebalan tubuh yakni dengan membunuh serta memakan mikroorganisme dan zt asing
yang masuk kedalam tubuh kita. Leukosit ini dibentuk di sumsum tulang dan juga
kelenjar limfa.
c.) Trombosit yang fungsinya untuk membekukan darah ketika
terjadi nya pendarahan atau luka. Trombosit itu sendiri dibentuk dibagian
sumsum tulang belakang dan bisa bertahan hidup selama 8 hari. Dengan bentuknya
yakni bulat atau lonjong dan tidak berinti.
Peredaran Darah Kecil
Istilah peredaran darah kecil sering kali disebut dengan
peredaran darha pulmonalis dimana jalur aliran darah di dalam tubuh lebih
pendek yaitu dimulai dari Jantung – Paru – Paru – jantung Kembali. Nah berikut
ini jalur peredaran darah kecil secara lengkap.
Dimulai dari darah mengalir melalui Jantung bagian ventrikel
kanan (bilik kanan), kemudian darah menuju arteri pulmonalis, Kemudian darah
masuk ke dalam Paru – paru. dari paru – paru darah bergerak mengalir melalui
vena pulmonalis menuju ke jantung tepatnya di bagian serambi kiri (atrium kiri).
Peredaran Darah Besar
Istilah peredaran darah besar sering kali disebut sebagai
peredaran darah sistemik. Adapun jalur peredaran daranya cukup jauh karena
melalui seluruh tubuh. Secara singkat peredaran darah besar dimulai dari Jantung – Seluruh Tubuh –
Jantung. Nah penjabarannya sebagai berikut :
Darah yang mengandung oksigen tinggi bergerak dari ventrikel
kiri (bilik kiri). dari sini kontraksi menyebabkan katub aorta terbuka. dari
aorta darah mengalir ke seluruh tubuh melalui arteri yang terhubung ke seluruh
tubuh anda sehingga darah yang kaya akan oksigen dapatt tersalurkan ke wilayah
yang membutuhkan. Setelah tiba di bagian pembuluh kapiler maka terjadi
pertukaran oksigen dan karbondioksida. Darah yang mengandung karbondioksida
bergerak kembali menuju ke vena cava. darah yang terdapat pada bagian bawah
jantung anda akan bergerak ke vena cava inferior, adapun darah yang terdapat
pada bagian atas jantung akan bergerak ke vena cava superior.
Kedua vena cava tersebut akan memiliki ujung di atrium kanan
dengan membawa darah yang mengandung karbondioksida yang tinggi. Proses ini
berlangsung secara terus – menerus hingga seseorang meninggal.
Peredaran darah tertutup
Sistem peredaran darah tertutup adalah sistem peredaran darah
yang dimiliki oleh hewan tingkat tinggi dimana darahnya diedarkan melalui
pembuluh darah ke seluruh tubuhnya. Ketika darah diedarkan ke bagian tubuh ia
melewati pembuluh arteri. sedangkan ketika darah kembali ke jantung darah akan
melewati pembuluh vena
Contoh Hewan yang menggunakan sistem peredaran darah tertutup
yaitu : Cacing (Lumbricus terestris)
Peredaran darah terbuka
Sistem peredaran darah terbuka disebut sebagai sistem peredaran
darah yang tidak selalu melewati pembuluh darah yang dimiliki oleh hewan
tingkat tinggi. Biasanya darah hewan tersebut akan mengalir di dalam tubuhnya
secara langsung melalui bagian tubuh yang lain tanpa harus melewati pembuluh
darah. Akibatnya darah hewan ini tidak dapat dibedakan antara darah dengan
cairan interstisial yaitu carian yang mengisi ruangan di dalam sel.
Adapun hewan yang memiliki sistem peredaran darah terbuka
seperti kelompok hewan arthropoda yaitu : Belalang , Crustaceae
Peredaran darah ganda
Sistem peredaran darah ganda adalah sistem peredaran darah yang
dilakukan oleh manusia dimana darah meleati jantung sebanyak 2 kali dalam 1
kali peredaran dimana ia melewati jantung pada saat darah mengandung oksigen
tinggi dan pada saat darah mengandung karbondioksida yang tinggi. Lihat kembali
penjelasan mengenai peredaran darah kecil dan peredaran darah besar.
Penyakit pada sistem peredaran darah
1. Anemia
Penyakit anemia adalah penyakit yang disebabkan karena tubuh
kekurangan sel darah merah sehingga oksigen sedikit yang dapat diikat oleh
hemoglobin akibatnya penderita akan mengalami letih dan lesu.
2. Hemofilia
penyakit hemofilia adalah penyakit keturunan yang ditandai
dengan darah yang tidak dapat membeku sehingga seorang penderita dapat mati
walau pun hanya terkena luka kecil saja. Penyakit ini cukup langka di derita
orang di dunia.
3. Leukimia
Penyakit leukimia sering sekali disebut sebagai kanker darah dimana
terjadi peningkatan jumlah sel darah putih di dalam tubuh yang mengakibatkan
sel darah merah dimakan oleh sel darah putih.
4. Penyakit varises
Varises diakibatkan karena tekanan darah yang besar sehingga
pembuluh darah menjadi melebar dan menimbulkan urat – urat yang menonjol.
Biasanya varises muncul di kaki yaitu urat – urat akan menonjol keluar.
Jadi itulah informasi mengenai sistem peredaran darah manusia yang bisa Anda
pelajari dan jadikan referensi untuk pembelajaran dan mengenal lebih dalam tentang
peredaran yang terdapat didalam tubuh kita.
Comments
Post a Comment